Main Article Content

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pelaksanaan keterampilan kehidupan sehari-hari dalam mencuci pakaian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan bentuk persiapan, pelaksanaan serta evaluasi hasil belajar kelayan gangguan penglihatan di kelas persiapan PSBN Tuah Sakato Padang.


Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang dilakukan di kelas persiapan PSBN Tuah Sakato Padang. Subjek penelitian yaitu instruktur keterampilan kehidupan sehari-hari dan kelayan gangguan penglihatan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data diuji menggunakan uji kredibilitas dengan triangulasi teknik.


Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persiapan keterampilan kehidupan sehari-hari dalam mencuci pakaian dilakukan dengan mempersiapkan alat dan bahan serta sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan tersebut. Dalam pelaksanaannya, instruktur menggunakan silabus yang berpedoman kepada buku panduan KKS untuk menentukan tujuan, materi, metode serta media yang disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi kelayan gangguan penglihatan dengan menggunakan pendekatan individual. Hasill evaluasi dilakukan setelah proses pembelajaran. Alat evaluasi yang digunakan adalah non tes dan tes, namun pada penilaiannya instruktur menggunakan non tes yaitu dengan meilhat hasil cucian kelayan, penggunaan evaluasi non tes dikarenakan waktu yang terbatas. Penilaiannya dilakukan baik pada saat proses pembelajaran ataupun diluar proses pembelajaran.

Keywords

Daily Living Skills of Washing Clothes; Client with Visual Impairment

Article Details

How to Cite
Lubis, R., & Damri, D. (2019). The Implementation of Daily Living Skill of Washing Clothes to Client with Visual Impairment in Preparatory Class at PSBN Tuah Sakato Padang. Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus, 3(1), 55–59. Retrieved from https://jpkk.ppj.unp.ac.id/index.php/jpkk/article/view/521

References

    Anas, S. (2012). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
    Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
    Damri, & Ardisal. (2013). Pelaksanaan Pembelajaran Siswa Berkebutuhan Khusus di SMK NEGERI. 4 PADANG, XIII(1), 105–109.
    Daryanto, H. (2010). Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
    Departemen Sosial RI. (2003). Panduan Pelaksanaan Keterampilan Kehidupan Sehari-hari Penyandang Cacat Netra. Bandung: Departemen Sosial RI
    Direktorat Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat 2003 (tidak diterbitkan).
    Djemari, M. (2004). Pengembangan Sistem Penilaian Berbasis Kompetensi, Seminar Nasional Rekayasa Sistem Penilaian dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Pendidikan. Yogyakarta: HAPY.
    Hadi, P. (2005). Kemandirian Tunanetra. Jakarta: Depdiknas.
    Hardywinoto, S. (2005). Panduan Gerontologi. Jakarta: Gramedia.
    Harjanto. (1997). Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
    Iswari, M. (2008). Kecakapan Hidup Pada Anak Berkebutuhan Khusus. Padang: UNP Press.
    Kurniawan, I. (2015). Implementasi Pendidikan Bagi Siswa Tunanetra Di Sekolah Dasar Inklusif. Edukasi Islam Jurnal Pendidikan Islam, 04.
    Minarti, S. (2011). Manajemen Sekolah (Mengelola Lembaga Pendidikan Secara Mandiri). Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
    Mumpuniarti. (2003). Ortodidaktik Tunagrahita. Yogyakarta: FIP UNY.
    Nawawi, A. (2010). Keterampilan Kehidupan Sehari-hari bagi Tunanetra, Activity of Daily Living Skills (ADL). Bandung: Jurusan Pendidikan Luar Biasa
    Universitas Pendidikan Indonesia.
    Rejokirono. (2009). Bina Diri. DIY: Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.
    Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
    Sumekar, G. (2009). Anak Berkebutuhan Khusus. Padang: UNP Press.
    Widoyoko, E. P. (2013). Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
    Zainul, A. (2004). Evaluasi dalam Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.