Main Article Content
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan anak berkesulitan belajar X yang belum dapat menulis kalimat berpola SPOK yang peneliti temukan di SD N 02 Cupak Tangah. Berdasarkan hal tersebut peneliti bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anak berkesulitan belajar X dalam menulis kalimat berpola SPOK melalui learning contracts method. Metode penelitian yang digunakan adalah Single Subject Research (SSR). Penelitian ini menggunakan desain A1-B-A2. Hasil Penelitian menunjukan bahwa pada kondisi A1 (baseline) diperoleh data frekuensi kalimat yang dituliskan dengan benar masih rendah, pada kondisi B (intervensi) diperoleh data frekuensi kalimat yang dituliskan dengan benar meningkat dari pada kemampuan awal, dan pada kondisi A2 (baseline) diperoleh data frekuensi kalimat berpola SPOK yang ditulis dengan benar meningkat. Berdasarkan data tersebut, menunjukan bahwa kemampuan kemampuan menulis kalimat berpola SPOK anak berkesulitan belajar X dapat meningkat melalui learning contracts method.
Keywords
Article Details
References
-
Abdurrahman, Mulyono. (2010). Pendidikan Bagi Anak Kesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Achrony, Keen. (2013). Strategi Pembelajaran Untuk Anak Disgrafis.Yogyakarta. Grup Relasi Inti Media.
Agustyaningrum, Nina & Suryantini, Silfia. (2015). Hubungan Kebiasaan Belajar Dan kepercayaan Diri Dengan Hasil Belajar Matematika Siswa kelas VIII SMP N 27 Batam. Jurnal Imiah Pendidikan Matematika. 1 (2). 6-7.
Febriana, Nurul Fitri. (2015). Pendekatan Saintifik Terhadap Menulis Deskripsi Anak Kesulitan Menulis (Disgrafia) Kelas IV. Jurnal Pendidikan Khusus. 2-6.
Istarani. (2011). 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada.
Iswara, Prada D. (2007). Pembelajaran Kalimat Bahasa Indonesia dengan Pola Spiral pada Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, (8). 3.
Irdamurni, I., Kasiyati, K., Zulmiyetri, Z., & Taufan, J. (2018). Meningkatkan Kemampuan Guru pada Pembelajaran Membaca Anak Disleksia. Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus, 2(2), 29-32.
Santosa, Puji dan Mohammad Jaruki. (2016). Mahir Berbahasa Indonesia baik, benar dan santun. Bandung : PT Remaja Risdakarya.
Suharsono. (2016). Pembelajaran Menulis Untuk Anak Disgrafia di Sekolah Dasar. Jurnal Transvormatika, 12 (1). 8.
Sunanto, Juang. (2005).Pengantar Penelitian dengan Subjek Tunggal. University Of Tsukuba.
Latae, Azlia., Barasandji. S., & Muhsin. (2015). Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Permulaan Siswa Melalui Metode SAS Siswa Kelas 1 SDN Tondo Kecamatan Bungku Barat Kabupaten Morowali. Jurnal Kreatif Tadulako Online. 2 (4). 3-4